Halus dan
kasarnya kertas amplas ditunjukkan oleh angka grit yang tercantum dibalik
kertas amplas tersebut. Semakin besar angka yang tertulis menunjukkan semakin
halus dan semakin rapat susunan partikel amplas tersebut. Berdasarkan grit (tingkat
kekasarannya), amplas dibedakan menjadi dua, yakni: amplas kasar dan amplas
halus.
Amplas Kasar
Amplas yang terlalu
keras atau kasar dapat menghapus terlalu banyak bahan atau meninggalkan bekas goresan
yang tidak diinginkan. Selain tidak sedap dipandang, pengamplasan yang
berlebihan hingga menimbulkan goresan dapat mengikis atau menembus lapisan
(seperti cat atau bahan kimia); meningkatkan luas permukaan (memungkinkan
reaktivitas kimia yang lebih besar seperti peningkatan karat yang juga
dipengaruhi oleh materi yang tertangkap dalam goresan); mengurangi atau
menghancurkan kegunaan (seperti dalam kasus menggosok lensa optik atau dapat
menumpulkan pisau); menjebak kotoran, air, atau bahan lainnya; meningkatkan
gesekan (seperti dalam bantalan permata dan piston).
Amplas Halus
Amplas yang lebih
halus atau amplas yang lembut cenderung meninggalkan goresan yang sangat halus
sehingga mungkin tidak terlihat dengan mata telanjang. Namun, amplas halus
tidak bisa mengikis permukaan tertentu dan cenderung membutuhkan waktu lebih
lama untuk mengikis permukaan yang kasar. Selain itu, amplas itu sendiri juga
bisa cepat aus karena gesekan dengan benda yang diamplas. Maka, amplas halus
cenderung digunakan untuk menggosok logam dan lensa agar terlihat semakin
mengkilap.
keren kak infonya ijin share
ReplyDeleteproduktivitas excavator pc 200