Serba-serbi Kalsium Karbonat

Kalsium karbonat dengan rumus molekul CaCO3 merupakan suatu senyawa kimia yang terdiri dari satu atom kalsium terikat pada satu atom karbon dan tiga atom oksigen. Nama-nama umum untuk senyawa ini termasuk kalsit, batu kapur, kapur, aragonit, dan marmer. Senyawa ini merupakan bahan yang umum dijumpai pada batu-batu di semua bagian dunia dan merupakan komponen utama cangkang organisme laut, mutiara, kulit telur, siput, dan bola arang.

Kalsium karbonat biasanya digunakan dalam produksi kapur, semen dan mortir, industri kaca, industri baja, sebagai batu hias, dan sebagai batu asah. Senyawa ini biasanya berwujud seperti bubuk putih atau batu. Kalsium karbonat akan mendesis dan melepaskan karbon dioksida saat bereaksi dengan asam kuat, seperti asam klorida. Setelah karbon dioksida dilepaskan, sisanya adalah kalsium oksida (CaO) yang biasa disebut kapur.

Ketika kalsium karbonat bereaksi dengan air jenuh yang mengandung karbon dioksida, ini akan membentuk senyawa larut yang disebut kalsium bikarbonat. Ketika sangat padat dan dipanaskan di bawah permukaan bumi, kalsium karbonat menjadi marmer. Lalu ketika ion Ca di dalam air keras bereaksi dengan ion karbonat, ini dapat menghasilkan limescale. Pada umumnya ini digunakan dalam pengobatan sebagai tambahan kalsium atau sebagai antasida, tetapi konsumsi berlebihan bisa berbahaya.

Dalam bentuk kalsit, senyawa ini memiliki sifat optik yang menarik, yaitu pembiasan ganda. Hal semacam ini terjadi ketika sinar cahaya memasuki kristal dan sinar terbagi menjadi cepat dan lambat sehingga ketika seorang pengamat melihat melalui kristal, dia dapat melihat dua gambar.

Kalsium karbonat juga dapat menciptakan formasi gua seperti stalakmit dan stalaktit. Selain itu, kalsium karbonat juga memiliki sifat unik lainnya, seperti fluoresensi dan triboluminescence. Ini berarti bahwa senyawa ini akan bersinar merah terang bila dikombinasikan dengan sejumlah kecil mangan dan diletakkan di bawah lampu UV. Bahkan, dalam beberapa kondisi senyawa ini bisa tetap bercahaya ketika sinar UV dihapus.